Efek Samping Operasi Gendang Telinga Bagi Kesehatan

Sebelum anda melakukan tindakan operasi untuk mengobati gendang telinga pecah, anda harus mengetahui terlebih dahulu efek samping operasi gendang telinga bagi kesehatan. Ya, pada artikel ini kita akan membahas seputar gendang telinga pecah, mulai dari ciri-ciri, sampai pengobatannya. Baiklah jangan tunggu lama-lama, langsung saja kita membahas materi artikel ini.

Informasi Tentang Gendang Telinga Pada Manusia

Gendang telinga atau membran timpani, merupakan flap tipis kulit pada akhir saluran telinga. Ketika gelombang suara memukul gendang telinga menciptakan getaran yang melakukan perjalanan melalui telinga tengah ke telinga bagian dalam. Telinga bagian dalam kemudian mengirimkan pesan ke otak kita tentang apa yang kita dengar. Gendang telinga juga melindungi bagian dalam telinga dari air, bakteri, dan benda asing lainnya.

Beberapa masalah dengan pendengaran disebabkan oleh hal-hal yang berkaitan dengan gendang telinga. Gendang telinga mungkin memiliki lubang di dalamnya, atau mungkin tidak memiliki jumlah yang tepat dari fleksibilitas untuk benar merasakan gelombang suara. Sumbatan atau cairan di belakang gendang telinga dalam tabung eustation juga dapat menjaga gendang telinga untuk menjadi sebaik sensor suara.

Audiolog dapat mengukur seberapa fleksibel dan responsif gendang telinga terhadap suara, dan mereka dapat menentukan apakah mungkin ada lubang atau bekas luka di membran atau apakah penyumbatan atau masalah cairan mungkin terlibat. Selain itu, masalah gendang telinga yang umum terjadi adalah gendang telinga pecah.

Gendang telinga pecah

Gendang telinga pecah adalah lubang di lapisan tipis jaringan (gendang telinga) yang memisahkan telinga luar dan tengah. Istilah medis untuk kondisi ini adalah Perforasi membran timpani.

Gendang telinga bergetar ketika gelombang suara menyerang. Getaran ini kemudian melewati tulang telinga tengah. Mereka merangsang telinga bagian dalam, mengirimkan impuls saraf ke otak. Ketika gendang telinga rusak, proses pendengaran terganggu.

Infeksi telinga dapat menyebabkan gendang telinga pecah, lebih sering pada anak-anak. Infeksi menyebabkan nanah atau cairan untuk membangun di belakang gendang telinga. Sebagai tekanan meningkat, gendang telinga bisa pecah terbuka atau robek.

Kerusakan pada gendang telinga juga dapat terjadi dari:

• Suara sangat keras ( trauma akustik )
• Perbedaan tekanan antara bagian dalam dan luar dari gendang telinga ( barotrauma ), yang dapat terjadi ketika terbang, scuba diving, atau mengemudi di pegunungan
• Benda asing di telinga
• Cedera telinga (seperti tamparan kuat atau ledakan)
• Memasukkan kapas penyeka berujung atau benda-benda kecil ke dalam telinga untuk membersihkan.

Gejala atau ciri-ciri gendang telinga pecah:

• Keluar cairan dari telinga (drainase mungkin jelas, nanah, atau berdarah)
• Telinga berdengung
• Sakit telinga atau telinga ketidaknyamanan
• Terasa berat di telinga
• Mungkin ada penurunan tiba-tiba sakit telinga diikuti oleh keluarnya cairan dari telinga
• Gangguan pendengaran pada telinga yang terpengaruh (gangguan pendengaran mungkin tidak keseluruhan)
• Kelemahan wajah, atau pusing (dalam kasus yang lebih parah).

Mengobati Gendang Telinga Dengan Cara Operasi Miringoplasti

Miringoplasti adalah penutupan bedah dari perforasi atau lubang di membran timpani, bagian dari telinga sering disebut sebagai gendang telinga. Perforasi biasanya terjadi di bagian yang lebih besar dari gendang telinga yang disebut Tensa pars. Dalam beberapa kasus, prosedur ini dilakukan bersamaan dengan Tympanoplasty, prosedur yang memerlukan rekonstruksi tulang pendengaran.

Gendang telinga, yang merupakan selaput tipis yang terletak antara saluran telinga dan telinga tengah, dapat berlubang sebagai akibat dari infeksi, cedera kepala, atau gangguan kronis dari tabung Eustachian. kasus yang parah dapat menyebabkan pendengaran menurun, keluar cairan, dan rasa sakit yang terkait.

Dalam beberapa kasus, perforasi teratasi dengan sendirinya setelah periode singkat selama air dicegah dari mendapatkan dalam telinga untuk menghindari perkembangan infeksi. Namun, perforasi persisten seringkali memerlukan intervensi bedah terutama jika memiliki dampak signifikan pada kegiatan sehari-hari pasien dan ada risiko kerusakan yang lebih besar ke bagian telinga sekitarnya. Dengan kata lain, Miringoplasti adalah menambal gendang telinga robek.

Namun sebelum anda melakukan operasi, sebaiknya perhatikan efek samping yang mungkin saja bisa terjadi. Kami tidak bermaksud untuk menakuti anda, kami hanya menyampaikan informasi. Dan kami juga berharap bila anda melakukan operasi gendang telinga, semoga lancar, tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, serta cepat sembuh.

Efek Samping Operasi Gendang Telinga Yang Perlu Anda Ketahui

Efek samping dan komplikasi dari Miringoplasti bisa terjadi, tetapi sebagian kecil pasien dapat mengalami hal berikut:

• Infeksi
• Gangguan atau kurang pendengaran
• Tinnitus (telinga berdengung)
• Pusing

Beberapa pasien melaporkan persepsi rasa berubah sebagai hasil dari melukai chorda tympani. Kondisi ini ditandai dengan rasa berat terus-menerus dan juga bisa hilang sendiri dari waktu ke waktu.

Ada juga kemungkinan kegagalan graft dan perforasi berulang. Jika ini terjadi, pasien mungkin perlu menjalani operasi Miringoplasti secara berulang untuk resolusi.

Tidak selamanya gendang telinga pecah harus operasi. Namun anda juga bisa melakukan pengobatan dengan metode alternatif selain operasi, seperti obat herbal, terapi akupunktur, pemberian obat tetes telinga, dsb. Efek Samping Operasi Gendang Telinga tidak selamanya berbahaya bagi kesehatan. Untuk itu butuh keyakinan pada diri anda untuk memilih pengobatan apa yang harus anda pilih, karena dengan yakin, tidak ada yang tidak mungkin, bahkan penyakit yang anda derita bisa sembuh. Semoga bermanfaat, dan Terimakasih..

Konsultasi dan Informasi, Silahkan Hubungi:

• Khusus Telepon: 081395212008
• Telepon / SMS / WhatsApp / LINE: 087725229158
• Pin BBM: regina99
• Cek kiriman di Instagram: reginaherbaltsm